Hari ini,, 13 April 2011...
Andai hari itu kita lewati sesuai rencana, hari ini adalah genap satu bulan kita melewati gerbang itu...
masih terasa sangat berat untuk melangkah, masih terasa sangat berat untuk mengumpulkan serpihan-serpihan mimpi, masih terasa sangat berat untuk menutup cerita tenatang kita...

kamu tahu kenapa??
karena aku sudah terlalu terbiasa menjalani hidup ini denganmu.
ya,, aku sudah terlalu terbiasa ada kamu disampingku, walau hanya untuk menyakiti hatiku.

sampai detik aku memikirkan ini, aku masih menganggap bahwa hatiku sudah terlalu resisten terhadap rasa sakit yang kamu torehkan.
sampai detik aku menulis ini, aku masih menyimpan rapat kenyataan yang tidak pernah mau kamu ingat.
sampai detik aku mempublish ini, aku masih membiarkanmu bicara kesana kemari menyudutkan aku,, membangun stigma negatif tentang aku,, dan membuat aku merasa seperti sampah yang telah kamu buang.

saat kalut itu datang,, rasanya ingin sekali aku menceritakan semua hal tentang hubungan kita,, serinci mungkin, sedetail mungkin. Tapi aaahhhh,, aku pikir, cukup aku, kamu, dan Allah Sang Maha Mengetahui yang tahu...

aku biarkan kamu berkoar bahwa aku bukan perempuan baik-baik yang hanya bisa menuntut harta duniawi, perempuan sombong yang tidak mau hidup susah, perempuan brengsek yang hanya bisa memainkan perasaan laki-laki.

aku biarkan semua orang mengejekku, aku biarkan semua orang merendahkanku, aku biarkan semua orang menertawakanku ketika aku terjatuh.

aku biarkan kamu mempengaruhi semua orang, kamu tahu kenapa??
karena aku percaya kata-kata itu bukan keluar dari hatimu, dan aku yakin kamu tahu semua yang kamu katakan tentang aku adalah tidak benar.

sayang,, kesayangan hatiku...
aku tidak akan pernah memaksamu mengingat semua hal yang sudah aku lakukan untukmu.
aku tidak akan pernah memaksamu mengingat semua janji yang sudah kamu berikan untukku.
aku tidak akan pernah memaksamu mengingat semua masa sulit yang mau aku lalui bersamamu hanya untuk membuktikan kesungguhanku.
adalah karena aku percaya semua yang sudah kita lalui bersama akan selalu menjadi cerita indah antara kamu dan aku yang tidak akan pernah kita lupakan.

hanya satu pertanyaan yang masih tertinggal dipikiranku...
jika sekali lagi aku memberi kesempatan, apa akan kamu gunakan?
dan jika sekali lagi saya meminta kesempatan, apa akan kamu berikan?

*aahhhh memang ada yang kurang,, jika tanpamu....

Bocah-bocah kecil itu masih lugu, tak tau apa-apa.
Semua hal bagi mereka nampak sederhana
Tidak seperti kita saat memasuki gerbang itu,,
Semua hal tak sesederhana petak umpet belaka
Melarikan diri,bersembunyi, dan keluar seolah tak ada masalah..


Bocah-bocah kecil itu tertawa riang,
pundak mereka ringan tanpa menanggung beban dunia.
tidak pula seperti kita saat memasuki gerbang itu,,
didera rasa paling menyudutkan dalam dada, menanggung beban masa depan
dan semua hal tak lagi semudah meminta uang jajan kepada mama


Bocah-bocah kecil itu tersenyum tanpa perlu berfikiran macam-macam
menari dibawah taburan bintang dengan hati senang.
tidak pula seperti kita saat memasuki gerbang itu
semua hal tampak jelas nyata seakan antrian masalah menuntut penyelsaian
dan semua hal takkan seindah cerita dongeng dengan tongkat sihirnya.


Bocah-bocah kecil itu berlari, berputar, berguling dalam lumpur
tak pernah takut akan bakteri mikroskopis yang akan masuk kedalam tubuh mereka
tak pernah terbebani bahwa pakaian mereka akan kotor
tak pernah pula menimbang dan menghitung biaya detergent untuk membersihkan baju mereka
tidak seperti kita saat memasuki gerbang itu
semua hal tampak rumit untuk ditata, semua hal menuntut keputusan yang bijaksana
semua hal akan berkaitan dengan keturunan kita...
ya,,, keturunan kita,, anak kita,, invenstasi kita,, dunia & akhirat bukan spekulasi...


aku iri pada mereka,, sangat iri...
yaaahhh tapi lihat, aku memang sudah bukan bocah lagi begitu juga kamu..
pengorbanan ini,, adalah harga yang harus kita bayar demi sebuah kenyamanan yang tulus


aku hanya ingin tidur lelap di malam hari
berselimutkan pelukanmu
ditemani mimpi manis tak menakutkan


aku hanya ingin setiap pagi ketika aku membuka mata
aku melihat diriku lebih cantik dari biasanya karena bahagia ada kamu dalam hidupku..


dalam kegalauan dan pilu yang mendalam..
aku menyeru satu nama,, hanya satu nama,,
selamanya hanya satu nama... " My Precious"
it`s you...